Cara Merawat Anakan Entok (DOE ) Bagi Peternak Entok Pemula

Menjadi suatu hal yang wajib bagi para peternak entok pada awal pemeliharaan, sebuah trik dan tips yang harus diperhatikan betul untuk dapat mencapai hasil yang maksimal. Masa awal pemeliharaan yang paling vital dan sangat menentukan hasil adalah usia awal menetas hingga 30 hari DOE (anakan entok). Waktu inilah sering terjadi kematian dengan tingkat paling tinggi, maka dari itu perlu adanya perhatian yang khusus apalagi bagi para pemula peternak entok.


Usia 0 s/d 2 Minggu

Hal pertama yang perlu kita pahami pada awal pemeliharaan adalah lebih intens perhatian karena pada masa ini merupakan masa yang rawan bagi DOE seringkali angka kematian tinggi. Adapun penyebab tingginya angka kematian DOE entok Rambon Indonesia simpulkan sebagaimana berikut ini :

  1. DOE mudah terserang penyakit, hal ini disebabkan karena imunitas tubuh masih lemah dan belum terbentuk secara sempurna.
  2. Pemisahan DOE dengan indukan entok akan terjadi penyesuaian suhu kandang, sering kali peternak tidak begitu memperhatikan suhu tersebut, perkiraan suhu/temperatur yang baik diluar indukan adalah 37 drajat.
  3. Sudah menjadi naluriah DOE yaitu berkerumun bahkan bertumpuk antara masing-masing DOE dengan yang lainya, ini merupakan prilaku yang wajar unttuk menghangatkan badan.
  4. Ukuran kandang tidak ideal, yakni terlalu melebihi jumlah kapasitas DOE yang seharusnya ada dalam kandang tersebut.
  5. Kurangnya pengalaman dan pengetahuan mengenai ternak entok. hal tersebut lumrah bagi para pemula, namun alangkah baiknya sebelum memulai beternak yakni mempelajari bagaimana ternak entok yang baik melalui internet atau studi langsung dengan peternak yang berpengalaman.

Setelah melihat faktor-faktor diatas yang perlu diperhatikan oleh peternak entok adalah bagaimana menguasai dasar perawatan entok yang baik sebelum anda memulainya.

Hal berikut yang tidak kalah penting adalah pemberian vitamin dan mineral yangg cukup untuk DOE agar imunitas semakin baik, bisa melalui pakan maupun pada minumannya.

Baca Juga : Perbedaan entok dragon dan entok lokal

Cara mudahnya yaitu dengan membeli pakan buatan pabrik untuk ukuran anakan entok. biasanya para peternak menggunakan fur 511 sebagai pakan selama 2 minggu, pemberian pakan tersebut bertujuan untuk memacu pertumbuhan dan kekebalan tubuh menjadi lebih cepat, selain itu untuk vitamin anda bisa membeli di toko pakan dan peralatan unggas pasti tersedia.

Usia 2 Minggu s/d 1 Bulan

Untuk catatan saja bagi para peternak yang menggunakan sistem pembibitan adalah membuat box brooding khusus sebagai indukan dan memudahkan pengawasan peternak, yaitu diberikan bola lampu pijar (bohlamp) 5 watt permeter persegi untuk menjaga tubuh DOE tetap hangat.

Pada usia 2 minggu keatas baiknya masih memberikan pakan dengan fur namun sudah dicampuri dengan nasi sisa, dedak maupun hijau-hijauan seperti kangkung, daun pepaya dicacah kecil-kecil, untuk perbanding dengan fur adalah 1:3.

Semoga bermanfaat, Salam Ngoss...!!

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Jenis-jenis Entok Yang Ada Di Indonesia

Image
Mengenal Jenis-jenis Entok Yang Ada Di Indonesia Entok Lokal Entok lokal merupakan entok yang sering kita jumpai di belakang rumah, halaman maupun rawa-rawa, entok jenis ini sangatlah digemari oleh masyarakat, selain karena banyaknya populasi serta peminat entok lokal untuk dikonsumsi sendiri maupun dijual dipasar, juga dapat dijadikan masakan daging entok, seperti halnya dimasak menu rica-rica entok, entok goreng dan menu olahan masakan lain oleh para pedagang kaki lima. Ciri-ciri entok lokal : 1. Berwarna putih, hitam tidak pekat 2. Ukuran tubuh/size lebih kecil dan pertumbuhan cukup lambat 3. Kaki entok putih/kuning dan terdapat corak hitam 4. Paruh berwarna hitam biarpun tidak full Entok lokal memiliki keunggulan tersendiri dengan entok lain, yaitu bisa menghasilkan telur lebih banyak dibanding entok jenis lain, sehingga bagi para peternak entok lokal dengan sistem pembibitan, entok lokal menjadi pilihan yang utama. Selain itu, harga entok lokal terbilang terjangkau di kalangan...
Baca Selengkapnya

UMUR BERAPA ENTOK SIAP BERTELUR? Kalian Wajib Tau!

Image
Rambon Indonesia - Budidaya entok mungkin tidak sepopuler unggas yang lainnya seperti ayam dan bebek, dari segi pemasaran entok lebih sulit dibandingkan unggas yang lain. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan pada saat anda telah menemukan pasar potensial, beternak entok pada dasarnya lebih menguntungkan, sebab sisi lain dari entok, dia merupakan unggas yang tidak mudah sakit dan dapat bertahan di segala cuaca. Kali ini, Rambon Indonesia akan merangkum mengenai umur berapa entok siap bertelur, hal ini perlu anda pahami agar pada saat anda menjalankan usaha ternak bisa sesuai dengan target. Calon indukan entok pada umur 6 bulan idealnya telah mencapai bobot 2,5 hingga 3 kilogram. Saat itu tubuh entok telah ditumbuhi oleh bulu berwarna putih halus, suaranya agak besar, bulu ekor panjang dan bisa terbang. menandakan entok sudah bisa kawin dengan pejantannya dan siap bertelur. Banyak juga entok yang bertelur lebih dari 7 bulan, hal tersebut wajar terjadi bagi para peternak entok, bias...
Baca Selengkapnya

Perbedaan Entok Dragon dan Entok Lokal

Image
Rambon Indonesia- Menurut sebagian kalangan peternak, ada yang berpendapat bahwa entok dragon merupakan persilangan antara entok rambon dengan entok lokal, ada juga yang mengatakan bahwa entok dragon adalah gen asli bukan dari hasil persilangan dengan entok rambon atau entok yang lain. Ini semua saya serahkan pada anda mau mengiuti madzhab yang mana, yang jelas jenis-jenis entok di Indonesia sangatlah bermacam-macam. Baca Juga : Ternak Entok Pedaging Lebih Cepat Panen dan Untung Banyak
Baca Selengkapnya